Awal dari masalah ku

Ketika aku pernah terjerumus kedalam hal yang bodoh, memang pada akhirnya aku merasakan betapa sangat malunya aku. Saat aku mulai keluar dari peristiwa itu, serasa kejadian itu selalu menghantuiku setiap kali aku berusaha. Tidak ada yang namanya bisa melupakan tentang itu, hanya dengan belajar dari kesalahan yang fatal aku mencoba  changing principes of my life with carefully.

Aku nikmati hari-hariku bersama teman-teman dan keluarga, makan bersama, bercanda, menyibukkan diriku sendiri, sedih dan senang pasti selalu hadir bersama. Itu semua moodboaster buat aku, dan kegiatan itu selalu aku lakukan setiap harinya. Tapi aku juga harus pintar membagi waktu dan menggunakannya yang bermanfaat.

Entah sampai kapan aku melakukan itu semua, memang tidak ada yang berakhir. Tetapi satu hal, saat aku bertemu dengan someone adalah suatu inspirasi yang harus aku syukuri. Meskipun memang sifat kita tidaklah sama dan 100% mungkin bisa dikatakan berbeda. Dari perbedaan dan kekuranagan itu, aku jadikan sebuah motivasi dihidup aku. Langkah awal dari segalanya adalah bangkit dan berdo'a!

Semua orang menghina ataupun yang bersifat negatif tentang aku, apa aku harus peduli terhadapnya? Semua itu aku anggap sebuah pujian dari orang lain terhadapku. Selama masih ada keluarga, teman baikku, dan kamu. Hidup serasa tersembuhkan kerena kericuhan dunia. Apa kamu tau? Semua perasaan yang aku tuangkan disini karena aku masih diberikan kesempatan oleh Allah SWT untuk lebih berhati-hati saat ingin melakukan sesuatu dan pastinya selalu mensyukuri atas nikmatnya :)